Ada banyak sebab mengapa WiFi lemot. Mungkin karena faktor eksternal, ISP Anda, perangkat keras atau perangkat lunak PC Anda, atau karena seseorang berbagi WiFi Anda. Berurusan dengan kecepatan Wi-Fi yang lambat bisa menjadi proses yang rumit, terutama ketika ada banyak faktor yang mungkin menyebabkan masalah. Mendeteksi masalah ini dan memperbaikinya sesegera mungkin akan membuat kecepatan WiFi Anda normal. Namun, pertanyaannya adalah apa yang perlu Anda cari? Berikut adalah beberapa cara agar WiFi tidak Lemot untuk memperbaiki masalah kecepatan Wi-Fi yang lambat.
1. Periksa Kecepatan Wi-Fi
Cara agar WiFi tidak lemot yang pertama adalah dengan memeriksa kecepatan Wi-Fi, Anda dapat mengunjungi situs web seperti Speedtest.net atau Fast.com, atau cukup ketik Internet speed test di Google dan jalankan tes kecepatan.
Anda dapat memeriksa di aplikasi ISP Anda jika kecepatan dan paketnya masih sama. Jika kecepatan yang Anda dapatkan tidak mendekati kecepatan yang disebutkan dalam aplikasi, Anda dapat menghubungi layanan pelanggan. Jika mereka mengatakan tidak ada yang salah dengan jaringan, Anda dapat melanjutkan dan mengikuti metode selanjutnya.
2. Hubungkan ke SSID 5GHz
Jika Anda memiliki router dual-band, untuk mendapatkan kecepatan Wi-Fi terbaik, maka Anda harus terhubung ke SSID 5GHz daripada 2.4GHz. Ini akan mentransmisikan data pada tingkat yang lebih cepat (hampir 50% lebih cepat) jika dibandingkan gelombang 2.4GHz. Untuk memeriksa apakah router Anda adalah unit dual-band, Anda dapat merujuk ke manual pengguna atau kotak, atau cukup nyalakan dan periksa apakah Anda melihat dua SSID dengan nama yang sama tetapi nomor yang berbeda 2.4 atau 5 diikuti oleh GHz.
Selain itu, jika router Anda adalah unit tri-band dengan dukungan untuk Wi-Fi 6E dan PC Anda memiliki kartu Wi-Fi 6E, Anda harus terhubung ke SSID 6GHz untuk kecepatan maksimum.
3. Restart router
“Sudahkah Anda mencoba mematikan router dan menghidupkannya lagi?” adalah kalimat yang mungkin sudah sering Anda dengar dari CS provider, tetapi tahukah Anda bahwa me-restart perangkat mungkin merupakan cara agar WiFi tidak lemot termudah untuk menyelesaikan masalah? Matikan router dan tunggu setidaknya satu atau dua menit sebelum Anda menyalakannya kembali. Setelah router Anda restart, tunggu setidaknya satu menit dan coba sambungkan ke internet. Jika ini menyelesaikan masalah Anda, hore!
Saat Anda melakukannya, ada kemungkinan masalahnya berada pada perangkat yang Anda gunakan bukan pada router. Jadi lanjutkan penanganan termudah ini ketika perangkat Anda (ponsel, laptop, desktop, dll) bermasalah.
4. Periksa Perangkat Lain di Jaringan yang sama
Bandwidth jaringan Wi-Fi akan dibagi pada perangkat yang saat ini terhubung, ketika pengguna di jaringan yang sama mengonsumsi lebih banyak bandwidth hal ini dapat memengaruhi pengguna lainnya. Jika pengguna di jaringan Anda menggunakan internet untuk tugas-tugas seperti menjelajahi web, itu seharusnya hal ini tidak berdampak besar pada kecepatan, tetapi jika seseorang melakukan streaming game di cloud, streaming video dalam 4K, atau mengunduh file besar, itu dapat secara drastis mempengaruhi bandwidth jaringan pada perangkat lain.
Untuk memastikan semua orang mendapat bagian bandwidth yang sama atau diperlukan, sebagian besar router memungkinkan Anda menetapkan batas bandwidth pada pengguna. Selain itu, Anda dapat memutuskan sambungan perangkat yang tidak aktif seperti ponsel yang tidak digunakan karena aplikasi latar belakang mungkin masih menggunakan bandwidth meskipun layar dimatikan.
5. Beralih ke Saluran yang Berbeda
Saluran Wi-Fi yang berbeda memiliki frekuensi yang berbeda pula untuk mengirim informasi ke perangkat Anda. Ada kemungkinan bahwa perangkat Anda mungkin telah terhubung ke saluran yang memiliki transmitansi terburuk atau router yang kurang prima kinerjanya, dan Anda dapat menemukan hal yang sama dari aplikasi ISP Anda. Oleh karena itu, jika Anda menghadapi masalah dengan Wi-Fi, cara ini perlu Anda coba.
Beralih saluran seharusnya cukup mudah; Cukup buka perangkat lunak manajemen router default (biasanya, terletak di alamat 192.168.1.1), buka pengaturan jaringan Anda, dan ubah saluran. Jika Anda tidak yakin, Anda juga bisa merujuk ke manual router Anda. Jika Anda ingin melakukannya dari Windows, Nirsoft WiFi Information View adalah alat kecil yang hebat yang sederhana dan gratis. Ketika Anda menjalankan program, maka software ini akan mencantumkan semua saluran Wi-Fi dan menunjukkan seberapa ramai saluran. Pilih salah satu yang paling tidak ramai dan Anda siap berselancar kembali.
6. Hentikan Program Latar Belakang Yang Menggunakan Bandwidth
Ada kemungkinan bahwa program latar belakang mungkin menggunakan bandwidth tanpa sepengetahuan. Misalnya, Update Windows yang mengunduh file update di latar belakang dan ada beberapa program lain juga yang terhubung ke internet dan mengambil bandwidth di latar belakang.
Jika Anda menggunakan Windows, Anda dapat memeriksa program dan konsumsi bandwidth dengan menggunakan Windows Task Manager. Tekan kombo tombol Ctrl + Shift + Esc untuk membuka Task Manager dan klik tab “Processes“. Cari aplikasi pihak ketiga yang menurut Anda mengkonsumsi jumlah data yang tidak normal dan klik “End Process” setelah memilihnya. Perhatikan program seperti explorer.exe karena mereka tidak mengkonsumsi bandwidth dan Anda tidak boleh menghapusnya karena akan menyebabkan komputer tidak bekerja dan perlu restart paksa.
7. Periksa Akses yang Tidak Sah
Jika tidak ada program atau perangkat yang menggunakan bandwidth maka mungkin ada kemungkinan seseorang telah meretas jaringan Anda dan mengkonsumsi bandwidth. Ini dapat terjadi jika router Anda menggunakan keamanan standar atau sertifikat lama, atau jika Anda mengaktifkan WPS. WPA2 saat ini pastikan bahwa kata sandi Anda memiliki setidaknya 12 karakter. Anda harus mengubah kata sandi dari router Anda yang dapat diakses dengan memasukkan alamat IP router di bilah alamat browser Anda. Alamat IP Public untuk sebagian besar router adalah 192.168.1.1, tetapi jika cara ini tidak berhasil, berikut ini cara menemukan alamat IP default.
- Tekan kombinasi tombol Windows + R dan masukkan “cmd” di “Run” untuk menjalankan command prompt.
- Setelah di cmd, ketik “ipconfig” dan tekan enter. Anda akan melihat alamat IP di sebelah “Default Gateway”. Cukup masukkan alamat ini di bilah alamat browser Anda dan tekan enter. Jika dimintai kata sandi, masukkan “Admin” atau “12345” (lihat manual jika tidak menetapkan kata sandi atau hubungi ISP Anda jika router dibundel dengan paket Anda). Setiap router memiliki antarmuka yang berbeda sehingga tidak ada cara umum untuk mengubah kata sandi jaringan Anda. Ini harus cukup mudah, meskipun, jika Anda mencari di bawah opsi Keamanan atau Wi-Fi. Cukup pilih keamanan WPA2 dan enkripsi AES, dan gunakan kata sandi yang kuat.
